Perkuat Wawasan Moderasi Beragama, Dosen FTK Hadiri Workshop Pembinaan Moderasi Beragama


Dalam rangka memperkuat pemahaman dan pengamalan moderasi beragama, Dosen Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Imam Bonjol mengikuti workshop moderasi beragama. Kegiatan diselenggarakan oleh Fakultas Adab dan Humaniora UIN Imam Bonjol sebagai tuan rumah dengan konsep fullday pada hari Jumat, 1 Maret 2024 di Pangeran Beach Hotel Kota Padang. Dosen FTK yang hadir diwakili oleh Dr. Bashori, M.Pd.I., Satria Dinata, M.Pd.I., dan Andika Dirsa, M.Pd

Kegiatan workshop ini menghadirkan DR. KH. Lukman Hakim Saifuddin sebagai narasumber. Beliau juga pernah menjabat Menteri Agama RI Tahun 2014-2019, Lukman merupakan tokoh yang dikenal gencar mengkampanyekan dan menggerakkan moderasi beragama melalui buku yang di tulis dengan judul “Moderasi Beragama: Tanggapan atas masalah, kesalahpahaman, tuduhan, dan tantangan yang dihadapinya, yang diterbitkan oleh Yayasan Saifuddin Zuhri, Jakarta, Tahun 2022. 

Pada penyampaian materinya, Lukman menegaskan bahwa urgensi moderasi beragama bertolak dari fenomena sosial dalam beberapa dekade terakhir. Di Indonesia secara khusus, marak ditemukan praktik beragama yang mengingkari inti pokok ajaran agama itu sendiri.

“Kita semua meyakini bahwa Islam yang kita anut sudah sempurna sebagai agama. Akan tetapi, sudahkah umat muslim memahami dan mengamalkan Islam secara benar dan tepat, itu belum tentu. Tidak ada yang bisa menjamin”, ungkapnya.

 Moderasi beragama adalah proses dan ikhtiar yang tak berkesudahan dan tak berakhiran. Ia akan terus dinamis di tengah warga bangsa yang agamis. Karenanya, moderasi beragama harus dihayati dan diimplementasikan sebagai Gerakan Bersama. Jangan hanya dipersepsikan dan cuma dimaknai sebatas program, sekadar proyek, apalagi semata-mata proyek. Moderasi beragama harus dimaknai sebagai the living grand conception yang terus terpelihara, hidup di tengah masyarakat. Ia merupakan strategi kebudayaan bagi negara berketuhanan yang masyarakatnya sangat agamis seperti Indonesia.


 

Kegiatan workshop moderasi beragama berlangsung dalam dua sesi. Lukman yang mengisi sesi pertama menutup paparan dengan menyerahkan buku karyanya berjudul Moderasi Beragama kepada Dekan Fakultas Adab dan Humaniora, Prof. Nelmawarni, Ph.D.